banner 728x250

Pj Walikota Resmikan Jembatan Sepanjang 280 M di Kampung Enggros

banner 120x600

Tajuk Papua.id, Jayapura -Penjabat walikota Jayapura Frans Pekey meresmikan Pembangunan Jalan Jembatan Jeramba di Kampung Enggros,Distrik Abepura,Kota Jayapura Senin (39/04/2024).

” Puji Tuhan dalam proses komunikasi yang baik maka Pemerintah kota Jayapura, Pemerintah Kampung,dan juga kerja sama dengan Lantamal 10, sehingga Jalan Jeramba ini sudah jadi dan diresmikan.”Pungkas Frans Pekey 

Frans Pekey mengatakan  bahwa penyelesaian jembatan Jeramba ini sangat berdampak positif, terutama bagi masyarakat sekitar. Menurutnya, banyak warga yang menggunakan Jembatan sebagai akses utama dalam pergerakan aktivitasnya, termasuk bagi siswa-siswi sekolah.

” Diharapkan dapat terus memberikan kenyamanan bagi warga masyarakat yang ada di Kampung ini,karena jalan Jeramba ini, menjadi sarana jalan yang vital arus mobilisasi masyarakat yang ada di Kampung Enggros.” Tuturnya 

Frans Pekey menyampaikan selain meresmikan Jembatan Jeramba ada beberapa hal juga yang ia sampaikan untuk ditindaklanjuti meliputi bidang kesehatan dan pendidikan

” tadi saya diskusikan,saya sampaikan bagaimana kesehatan warga, makanan bergizi, pendidikan untuk anak-anak, dan saya lihat dari alokasi anggaran dan laporan dari Kepala Pemerintahan Kampung cukup baik, tinggal bagaimana mengawal dalam pelaksanaan serta mengukur dampak dari pada program yang dilaksanakan diukur apakah ada kemajuan tidak.”Pungkasnya 

Selain itu dari hasil peninjauan di kampung Enggros, ada beberapa jalan Jeramba di  beberapa titik yang perlu mendapatkan penanganan.

“saya minta Dinas PUPR, DPMK, dan juga pemerintahan Kampung sendiri bisa melakukan koordinasi untuk memperbaiki ke depan.”katanya 

 Frans Pekey juga  menyampaikan terimakasih kepada pemerintahan kampung Dinas DPMK, serta  para Kepala Suku, tokoh masyarakat, dan adat, masyarakat yang ada di kampung ini selain mendukung pemerintahan kampung tetapi juga menerima semua warga masyarakat yang datang dari berbagai daerah.

” Kampung Enggros sebagai salah satu kampung adat dan masyarakat adat pemilik Negeri yang ada disini.”tutupnya 

Sementara itu Kepala Kampung Enggros, Rully Meraudje dalam sambutannya mengatakan  jalan jeramba sepanjang 280 meter tersebut, menelan anggaran sebesar 1,7 Milyar yang dialokasikan dari dua sumber dana  yakni APBD Kota Jayapura dan Dana Kampung Enggros tahun anggaran 2023/2024. 

” Pembangunan jalan jeramba yang bersumber dari dana desa dengan panjang 114 meter dikerjakan oleh pemerintah kampung masyarakat, dan dari APBD dalam hal ini Dinas PUPR kota Jayapura dikerjakan bersama dengan Angkatan Laut itu sepanjang 166 meter dengan total dari dana tersebut. Untuk pemerintah kampung kita mendapatkan dana sebesar Rp. 727 juta, dan dana dari APBD dalam hal ini Dinas PUPR kota Jayapura sebesar Rp.  978.  711 rupiah dengan panjang total keseluruhan 280 meter.”Pungkasnya 

Ia menambahkan Untuk tahun 2024 sesuai RPJMD kampung Enggros Pihaknya menargetkan 60 unit rumah selama enam tahun.” selama ini kita sudah kerja 13 dari masa jabatan,sudah 13 unit rumah terdiri dari 3 unit rumah kepala suku dan sepuluh unit rumah masyarakat.

” Untuk tahun ini kita tetap target sesuai RPJMD kita target 7 unit rumah,MCK 2 unit, rehab jalan Jeramba sekitar 500 meter, pembangunan gedung kantor dan pembangunan bak air bersih, serta lapangan lahan parkir.”Pungkasnya 

Kepala kampung Enggros menyampaikan masih ada sejumlah kendala yang dihadapi dilapangan mulai dari segi kesehatan, dan pendidikan yakni pelayanan dokter hingga bus sekolah untuk siswa yang ada di kampung Enggros.”  kami di Enggros sangat membutuhkan pelayanan dokter kemudian kami membutuhkan sepiteng untuk Jamban, dari kampung membangun MCK tetapi sepiteng kami butuhkan dari Dinas terkait.Sementara  untuk pendidikan  kami pemerintah kampung telah pengadaan speed boat, BBM dan pembayaran honor namun kami terkendala di kendaraan darat.kami butuh  Bis, jadi anak anak dari kampung Ciberri ada transportasi tetapi untuk dari Cibiru ke sekolah mereka butuh bis.” Pungkasnya 

Terkait hal tersebut Kepala kampung meminta kebijakan dari Penjabat Walikota Jayapura untuk masyarakat kampung Enggros. (ER)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *