Tajuk Papua.id, Sentani – Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Infokom) Kabupaten Jayapura, Gustaf Griapon menawarkan sebuah proyek perubahan di Kabupaten Jayapura untuk memudahkan petani dalam mengakses informasi melalui aplikasi yang diberi nama Internet of Things (IoT) Pertanian Digital (I-Padi).
IoT Pertanian Digital (I-Padi) merupakan judul tesis yang akan dipresentasikan Gustaf Griapon yang saat ini mengikuti Diklat PIM II pada Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BPSDM) Papua.
Menurut Gustav, setiap peserta Diklat wajib membuat proposal proyek perubahan untuk daerah masing-masing. Dan setelah disetujui Sekda dan PJ Bupati Jayapura sebagai mentor, proposal yang diajukan akan diuji tanggal 13/09)2023 di depan penguji yang disiapkan oleh BPSDM Papua.
Pemilihan judul IoT Pertanian Digital (I-Padi) bukan tanpa alasan kata Gustaf. Menurut dia judul tersebut sebagai tindak lanjut dari ditetapkannya Kabupaten Jayapura sebagai Roll model Smart City.
“Ini salah satu konten dimana salah satu isi dari smart city IoT digital Pertanian baik jangka pendek, menengah dan jangka panjang.”ujarnya.
Dia berkeyakinan proposal perubahan yang diajukan akan mendapatkan hasil yang baik, mengingkat perolehan pada diklat PIM III sebelumnya mendapat terbaik pertama.