banner 728x250

Aktivitas Pemkot Lumpuh, Massa Minta Tinjau Ulang Tenaga Honorer Yang Diumumkan 

banner 120x600

Tajuk Papua.id, Jayapura – Puluhan Massa yang tergabung dalam putra putri Port Numbay menutup semua akses masuk kantor Walikota, Kamis 27/06/2024.

Massa menuntut pemerintah kota melakukan verifikasi ulang terhadap 823 tenaga honorer yang akan diangkat menjadi PNS karena dinilai banyak siluman alias belum memenuhi persyaratan.

Dalam aksinya masa membentangkan beberapa buah spanduk, dan juga tuntutan massa antara lain bertuliskan  “Pemberkasan ulang yang dilakukan oleh Walikota melalui kepala opd dianggap tidak sesuai dengan janji kedua pejabat Walikota Jayapura ( Bapak Franz Vicky dan Bapak Christian Sohilait), Formasi cpns yang diumumkan tidak mengalami perubahan akan tetapi hanya mengalami pengurangan jumlah sehingga disinyalir masih banyak nama-nama siluman yang diakomodir sehingga kami masyarakat asli Port Numbay dan para honorer yang benar-benar telah mengabdi menjadi korban. 

Massa juga menilai PJ Walikota telah melakukan pembohongan terhadap masyarakat asli port Numbay karena banyak putra putri Port Numbay yang tidak diakomodir walau masa kerja memenuhi syarat.

Massa minta DPRD Kota Jayapura untuk memanggil PJ Walikota Sekda dan kepala BKPP serta seluruh kepala opd untuk melakukan verifikasi faktual terkait nama-nama yang lolos formasi cpns tahun 2024 sejumlah 820 orang.

Masyarakat adat Port Numbay akan melaksanakan aksi lapangan sampai dengan aspirasi didengar dan dilaksanakan oleh pemerintah kota Jayapura dan DPRD Kota Jayapura

Masyarakat adat Port Numbay juga meminta Kepala BPKP segera mengundurkan diri secara terhormat karena tidak mampu mengurus pegawai kota Jayapura (Asli Port Numbay).(ER)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *