Tajuk Papua.id, Sentani – Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian kembali menunjuk Triwarno Purnomo sebagai pejabat Bupati Jayapura untuk periode 2023-2024. Hal ini setelah mendapat konfirmasi langsung dari PJ Bupati Triwarno ketika ditemu di Obet Kampung Sereh, Rabu 20/12/2023.
Ketua Persekutuan Gereja-Gereja Jayapura (PGGJ) di Kabupaten Jayapura, Joop Suebu menyambut baik keputusan Mendagri yang telah memperpanjang masa jabatan Pj bupati Jayapura Triwarno Purnomo.
“Atas nama Persekutuan Gereja-Gereja di Kabupaten Jayapura dan seluruh umat tuhan di Kabupaten Jayapura, kami menyampaikan terima kasih kepada Mendagri bapak Tito Karnavian untuk kepercayaannya kepada saudara Triwarno Purnomo untuk melanjutkan kepemimpinan sebagai pejabat bupati.”ujar Joob Suebu di Sentani, Rabu 20/12/2023.
Menurut Pdt Joop Suebu Triwarno Purnomo telah membuktikan kerja nyata, bahkan langsung turun ke Kampung-Kampung untuk mendengar aspirasi masyarakat.
“Bahkan dia (Triwarno) telah berkantor di 19 Distrik di Kabupaten Jayapura untuk mendengar keluhan masyarakat langsung, dia benar-benar punya hati melayani masyarakat,” kata Pdt Joop Suebu.
Ia berharap dengan kepercayaan yang diberikan Mendagri dalam Memimpin Kabupaten Jayapura sampai adanya bupati definitif.
“Dia telah membuktikan kerja-kerja dan karya yang nyata di tengah masyarakat dan benar-benar menjadi pelayan masyarakat,” kata Joop Suebu.
Sebagai tokoh agama, Pdt Joop Suebu menyarankan agar pekerjaan yang belum maksimal dalam pelayanan publik diselesaikan dalam periode akan datang.
“Pelayanan publik bisa dimaksimalkan. Kami juga terima kasih bisa menerima masukan dari tokoh agama dalam meningkatkan pelayanan publik kepada masyarakat lagi.”cetusnya.
Sebelumnya ada sekelompok masyarakat yang mengatasnamakan DAS Moi menolak perpanjangan masa jabatan pj bupati Triwarno Purnomo karena dinilai banyak kebijakan yang bertentangan dengan aturan, menurut Pdt Joop hal tersebut merupakan hal yang wajar dan lumrah.
“Pro kontra atau tolak menolak pasti ada karena ada masyarakat menerima dan menolak tetapi perlu diingat bahwa setelah dilantik Desember 2022 lalu langsung mengerjakan jalan Kemiri-Depapre suatu prestasi yang luar biasa.”kata Joop Suebu.
Dewan Adat Suku (DAS) Moi harus menyadari jalan Kemiri-Depapre dikerjakan di masa kepemimpinan Triwarno Purnomo.
“DAS Moi harus melihat kondisi di lapangan. Apakah kalau mereka diboncengi kepentingan lain saya tidak tahu. Tetapi mereka harus akui dengan lapang dada bahwa Triwarno sudah bekerja walaupun belum maksimal, tahun ini dimaksimalkan,” kata Joop.
