banner 728x250
RAGAM  

Harga Minyak Goreng Subsidi Melejit, Plh Bupati: Harus Dikendalikan

banner 120x600

Tajuk Papua.Id, Sentani – Pelaksana Harian (PLH) bupati Kabupaten Jayapura, DR. Hana Hikoyabi minta dinas Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten Jayapura untuk mengendalikan harga kebutuhan pokok di pasaran menjelang natal dan tahun baru (Nataru) 2023.

 Hal ini disampaikan Hana, disela Sidak jelang natal dan tahun baru (Nataru) 2023 yang dilakukan di beberapa pasar tradisional dan supermarket yang berada di Kota Sentani, Selasa 13/12/202.

Sidak pertama dilakukan di Pasar Pharaa Sentani. Harga minyak goreng subsidi yang bermerk Minyakita dijual 18 ribu/liter seharusnya hanya dijual 14 ribu/liter. Hal yang sama di lakukan di Pasar Doyo. Pedagang beralasan membeli dari pengecer dengan harga tinggi berkisar 15-17 ribu.

“Kami belinya 16-17 ribu, kalau kami jual 14 ribu maka kami rugi dan tidak mendapatkan keuntungan sama sekali,” ungkap Wa Ode Ollo, pedagang Pasar Pharaa Sentani.

Plh bupati Jayapura, Hana Hikoyabi minta dinas Perindustrian dan Perdagangan untuk segera mengendalikan harga di pasar.

“Harga di pasar kita harus kendalikan supaya angka 14 ribu tidak naik dan tidak turun. Bagaimana mekanisme pengaturan harus sesuai dengan petunjuk teknis (juknis) yang paten antara perindag, Kementerian Perindag dan perindustrian,” Kata Hana Hikoyabi kepada wartawan.

Menurut Hana, Disperindagkop harus berkomunikasi dengan Kementerian terkait supaya ada petunjuk teknis terkait harga di pasar.

“Supaya kita kasi tahu ke masyarakat, nanti ada kenaikan harga itu jelas. Harga inikan harga mengada ngada dipasar, ada yang kasih naik sampai 18 ribu, ini harga tidak terkendali. 

Hana, menjelaskan pedagang di Pasar menginginkan keuntungan yang besar, padahal minyak goreng yang bermerk Minyak Kita disubsidi pemerintah dengan harga 14.000, tidak kurang dan tidak lebih.

 “inikan mau untung, dia tidak mau rugi, padahal inikan sudah disubsidi pemerintah. Nilai subsidi itulah tugas kita untuk kita sosialisasi dan kasih tahu ke masyarakat minyak kita yang sudah disubsidi oleh pemerintah harga harus 14 ribu.

Hana menilai ada intervensi Pasar yang  tidak bertanggung jawab,  perlu cek supaya masyarakat dapat kepastian harga yang jelas karena ini menjelang Natal dan tahun baru, masyarakat harus aman dari harga pasar yang tidak pasti. 

“Bukan saja minyak, terigu, gula telur. Memang harus diintervensi supaya semua item ini kami dapat data yang jelas, untuk itu kita intervensi kepada masyarakat kasitau harga minyak sekian. 

Tidak hanya minyak goreng bersubsidi, Hana minta bahan kebutuhan pokok lainnya harus dicek semua, apa saja yang mengalami lonjakan harga.

“Kita sampaikan kepada masyarakat jelang Natal dan tahun baru. Ini kita intervensi kepada pasar. 

Ia meminta kepada disperindag agar setiap hari menginformasikan harga barang kebutuhan pokok di Sentani, Kabupaten Jayapura.

“Harga barang dipasar harus dikasih tau setiap hari supaya masyarakat mendapat kepastian, untuk mereka bisa belanja di pasar.”tutup Hana.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *